Perlunya Menguasai Skill Digital Literacy

Welcome to Digital life. Everyone is invited.

Demikian tagline sebuah brand global yang juga dikutip pada awal kalimat bab ini. Pertanyaannya adalah apakah kita siap memenuhi undangan itu dengan kecerdasan digital literacy yang tangguh? Ataukah kita hanya akan menjadi tamu undangan yang dikorbankan, dan sama sekali tidak mendapatkan manfaat yang produktif darinya?

Jawabannya jelas : kita ingin menjadi tamu undangan yang terhormat, beradab dan sekaligus cerdas dalam panggung karnaval kehidupan digital tersebut.

Dan kita hanya akan bisa menjadi tamu digital yang beradab, cerdas dan sekaligus produktif jika kita mampu mempraktikkan tiga digital literacy skills kunci yang telah dipaparkan dalam bab ini. Jika direkap, maka tiga kecakapan digital yang amat krusial untuk kita kuasai ini adalah:

1. Kecakapan untuk menjadi Netizen yang Beradab, yang dilakukan melalui tiga langkah, yakni:

– Selalu gunakan bahasa yang elegan dan santun saat merilis komen atau tulisan di berbagai – media sosial.
– Berpikir secara lebih jernih sebelum share sebuah konten.
– Rajin berbagi konten digital yang mencerahkan, akurat dan berfaedah bagi banyak orang.

2. Kecakapan untuk menjalankan Digital Learning, yang dijalani melalui tiga langkah kunci, yakni:

– Kurangi kebiasaan scroll-scroll, dan lalu tumbuhkan kebiasaan untuk membaca dan menyimak konten online secara mendalam dan eksploratif.
– Lakukan eksperimen untuk mempelajari sebuah skill tertentu secara online
– Kembangkan kemampuan Bahasa Inggris Anda

3. Kecakapan untuk mempraktikkan Digital Personal Branding, melalui tiga tahapan berikut ini:

– Tetapkan Bidang Keahlian yang akan Menjadi Fokus Branding Anda
– Publish Konten secara Konsisten pada Channel Media Sosial Pilihan Anda
– Hasilkan Income Melalui Digital Personal Branding

Kecakapan digital yang pertama akan mengajak kita untuk menjadi netizen yang profesional dan beradab – sebuah pilar fundamental untuk membangun masyarakat yang juga beradab (civilized society).

Kecakapan digital kedua akan mengajak kita untuk menjadi manusia-manusia pembelajar digital yang cerdas, dan bisa terus mengembangkan diri secara optimal. Sebab hanya dengan semangat pembelajaran yang tangguh, maka skills dirimu akan bisa terus tumbuh.

Dan kecakapan digital yang ketiga mengajak kita untuk mampu mengisi setiap sudut ruang maya yang kita huni bersama, dengan konten yang berfaedah dan tinggi. Senyampang dengannya, maka kita akan juga bisa merajut personal branding yang kokoh, dan akhirnya juga bisa meraih rezeki berkah yang berlimpah.

Teknologi smartphone akan makin canggih. RAM akan tembus 100 Mega suatu saat nanti. Ilmu artificial intelligence akan makin maju. Selebrasi digital akan terus berlangsung dengan penuh inovasi dan kecepatan tinggi.

Dan hanya dengan bekal digital literacy skills yang solid, kita akan bisa berselancar dalam panggung digital itu dengan penuh rasa percaya diri, cerdas dan sekaligus profitabel.

Sumber: Buku Life Skills, Yodhia Antariksa